Al - Qur'an digital buatan KSU (King Saud University)

Berikut ini adalah sebuah software yang sangat bagus dan membantu menurut saya. info software ini saya dapatkan dari sebuah group facebook. setelah saya coba download dan install ternyata sangat bagus sekali.

Hadist ke 28 dari Arba'in Nawawi

Dari Abu Najih ’Irbadh bin Sariyah rodhiallohu ‘anhu dia berkata, “Rasulullah sholallahu ‘alaihi wa sallam pernah menasihati kami dengan nasihat yang menggetarkan hati dan mencucurkan air mata. Kami bertanya, “Wahai Rasulullah, seperti ini adalah nasihat perpisahan, karena itu berilah kami nasihat”. Beliau bersabda, “Aku wasiatkan kepada kalian untuk tetap menjaga ketakwaan kepada Alloh ‘azza wa jalla, tunduk taat (kepada pemimpin) meskipun kalian dipimpin oleh seorang budak Habsyi. Karena orang-orang yang hidup sesudahku akan melihat berbagai perselisihan, hendaklah kalian berpegang teguh kepada sunnah Khulafaur Rasyidin yang diberi petunjuk (Alloh). Peganglah kuat-kuat sunnah itu dengan gigi geraham dan jauhilah ajaran-ajaran yang baru (dalam agama) karena semua bid’ah adalah sesat.” (HR. Abu Dawud dan Tirmidzi, ia berkata, “Hadits ini hasan shahih”)

Kajian Subuh Ar Royan

Seperti biasanya setiap minggu pagi ba'da sholat subuh di masjid Ar Royan ada pengajian, dan untuk minggu pertama di bulan februari ini diisi oleh ustad Hamid Rais. mungkin bagi teman2 ITS nama ustad ini sudah tidak asing lagi. Oke. langsung saja pada materi kajian kali ini, ustad Hamid menjelaskan tentang sebuah kewajiban kita sebagai seorang muslim dengan menekankan pada surat Al Isra ayat 45, yang artinya

"Dan apabila kamu membaca Al Qur'an niscaya Kami adakan antara kamu dan orang-orang yang tidak beriman kepada kehidupan akhirat,     suatu dinding yang tertutup."

ustad hamid menjelaskan bahwa kita diperintah membaca Al Qur'an bukan hanya sekedar membaca, karena
Al Qur'an diturunkan dalam bahasa Arab. jadi dalam membaca Al Qur'an harus dipahami apa isi dan maksudnya. karena Al Qur'an adalah petunjuk yang akan mengantarkan kita kepada kesuksesan dunia akhirat.
melanjutkan isi ayat diatas beliau menjelaskan bila kita telah memahami Al Qur'an niscaya kita akan dijauhkan dari orang - orang yang tidak beriman ( tidak percaya terhadap Al Qur'an) yaitu Yahudi dan Nasara.
sudah jelas isi ayat diatas bahwasannya ada sebuah keutamaan bagi barang siapa yang membaca serta memahami Al Qur'an dan menjadikan Al Qur'an sebagai petuntuk dalam kehidupan.